Review E-Commerce berdasarkan Prinsip Desain IMK

    Berkat adanya internet, perkembangan teknologi telah memunculkan berbagai peluang baru dalam bisnis. Salah satunya yaitu E-commerce. Namun, Apa itu E-Commerce? merupakan Segala aktivitas jual beli yang dilakukan melalui media elektronik. Di Indonesia sendiri, ada 2 E-Commerce yang paling populer dikalangan masyarakat, ialah Tokopedia dan Shopee. Disini saya akan mereview kedua website tersebut. 

    Sebelumnya, apa sih Tokopedia? merupakan perusahaan perdagangan elektronik yang berasal dari Indonesia. Didirikan oleh William Tanuwijaya & Leontinus Alpha Edison pada tahun 2009. Sedangkan Shopee adalah situs elektronik komersial yang berkantor pusat di Singapura dan dimiliki oleh Sea Limited,  pertama kali diluncurkan tahun 2015. Setelah mengenal singkat tentang keduanya, tiba saatnya kita review berdasarkan Prinsip Desain Grafis dalam Interaksi Manusia & Komputer (IMK). Dimana, Prinsip Desain grafis meliputi : 

• Metaphor (Metafora), ialah aplikasi yang menghubungkan antara presentasi dan elemen visual dengan item yang berkaitan. Contoh website yang menerapkan prinsip ini pada webnya ialah, Website https://www.tokopedia.com/ dan https://shopee.co.id/, dimana pengunjung dibawa ke tempat seolah-olah mereka benar ada di toko online tersebut. 

• Clarity (Kejelasan), Dimana penggunaan background berwarna putih dianjurkan agar mata tidak mudah lelah dan pusing dengan aktifitas atau elemen yang ada pada suatu website. Website https://www.tokopedia.com/ dan https://shopee.co.id/, telah memenuhi salah satu syarat dalam prinsip ini yaitu penggunaan background yang berwarna putih.

• Consistency (Ketetapan), seperti tampilan, pewarnaan, gambar. Website https://www.tokopedia.com/, https://shopee.co.id/, memiliki prinsip konsistensi yang baik, dalam layar maupun antar layar. Desainnya cukup memukau dan menarik untuk dilihat. Juga memiliki warna khas nya yaitu tokopedia berwarna Hijau, sedangkan Shopee berwarna Orange.

• Alignment (Perataan), gunakan rata kiri, kanan atau tengah. Website https://www.tokopedia.com/ dan https://shopee.co.id/, sudah memiliki prinsip ini, karena teks pada kedua website itu, dimulai dari kiri atas (left alignment), dimana left alignment akan mengijinkan mata untuk menguraikan tampilan dengan lebih mudah. 

• Proximity (Kedekatan), Item-item yang berkaitan ditampilkan bersama pasti memiliki hubungan karena jarak yang jauh mengimplikasikan bahwa tidak ada hubungan antara item-item tersebut. Website https://www.tokopedia.com/ dan https://shopee.co.id/, contohnya jika kita ingin melihat kategori apa saja yang ada, maka setiap item per kategori tersebut memiliki jarak masing-masing agar user tidak salah mengklik item nya.

• Contrast (Keserasian Tampilan), akan membuat pengunjung web tertarik pada web tersebut. Keuntungan dari keserasian adalah untuk memperkuat fokus atau suatu interface. Kedua Website https://www.tokopedia.com/ dan https://shopee.co.id/, mempunyai kontras yang sama, contohnya jika ada Flash Sale, kontras dibagian tersebut diperkuat agar jika user baru membuka web tersebut, yang muncul pertama kali yaitu menu Flash Sale.

    Selanjutnya perbandingan antara kedua website tersebut, pada bagian halaman utama, Tokopedia lebih mengutamakan tampilan Diskon yang lebih banyak dibandingkan dengan Fitur atau Kategori yang disediakan di web tersebut. Sedangkan Shopee lebih mementingkan Kategori atau merk yang disediakan di web tersebut, dan tampilan diskonnya hanya sedikit saja. 

PRINSIP USABILITY DALAM IMK

Usability berasal dari kata usable yang berarti dapat digunakan dengan baik, juga di katagorikan sebagai paradigma dari sebuah aplikasi. Sedangkan Pengertian prinsip usability pada mata kuliah interaksi manusia dan komputer adalah suatu masalah optimasi penggunaan sistem yang digunakan oleh pengguna. Sistem akan bekerja dengan baik apabila dipergunakan secara maksimal sehingga semua kemampuan sistem dapat termanfaatkan. Untuk mencapai sebuah tingkat usability yang baik bagi para pengguna, dibutuhkan tiga prinsip yaitu :

• Learnability, dimana pemula dapat mempelajari dan memanfaatkan sistem secara optimal.
• Flexibility, sistem yang memenuhi usability, dapat dioperasikan dengan prosedur yang tidak kaku.
• Robustness, kehandalan sebuah sistem dalam mencapai tujuan khususnya dari sudut pandang pengguna.

Selain 3 prinsip diatas, didalam prinsip usability juga terdapat 6 hal yang perlu kita perhatikan yaitu :

• Human Ability, kemampuan manusia untuk melakukan sesuatu yang dimilikinya. Memiliki 2 perbedaan, yaitu Human ability baik (Kemampuan memahami tinggi, Mekanisme konsentrasi kuat, Pengenalan pola pikir kuat) sedangkan Human ability buruk (Durasi STM terbatas, Proses yang cenderung salah dan lambat).

• Human Capability, kemampuan manusia untuk melakukan sesuatu yang dimilikinya tetapi lebih mengarah kepada anggota pengindraan pada manusia itu sendiri, contohnya seperti Mata, Telinga, Peraba.

• Memory, suatu tempat untuk menyimpan data atau informasi. Memori juga dapat menyimpan pengetahuan factual dan pengetahuan  procedural. Ada 4 type memori yaitu : Perceptual Buffer (memori sensor), Short Term Memory (memori ini dapat diakses dengan cepat), Inermediate, dan Long term memory.

• Observations, pengamatan dimana orang lebih focus untuk menyelesaikan masalah, tidak untuk belajar menggunakan suatu sistem secara efektif. Orang menggunakan perbandingan jika tidak ada penyelesaian. 

• Problem Solving, atau yang biasa kita kenal dengan penyelesaian masalah. Penyelesaian masalah dalam IMK ini setelah penyimpanan di LTM, kemudian diaplikasikan, bisa  juga menggunakan Deduktif, Induktif, Abduktif.

UCD (User Centered Design) atau dikenal dengan perancangan berbasis pengguna adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan filosofi perancangan yang menempatkan pengguna sebagai pusat dari proses pengembangan sistem. Prinsip dalam UCD yaitu : Fokus pada pengguna, Perancangan terintegrasi, Pengujian pengguna, dan Perancangan Interaktif.

Impian Kerja di Bagian Desain Grafis

Haloo, kali ini saya akan membahas tentang Desain Grafis dan prospek kerjanya. Sebelumnya, apa sih desain grafis itu? Sederhananya desain grafis ialah proses komunikasi yang menggunakan elemen visual, seperti tipografi, fotografi, serta ilustrasi untuk menciptakan persepsi suatu pesan yang disampaikan. Kira-kira apa aja sih profesi yang termasuk di dalam nya? Ada banyak, salah satunya Animator, Fotografer, Motion Graphic Designer, Interior Designer, UI/UX Designer, dan lainnya. Sejujurnya, dari sekian banyak profesi itu, saya lebih minat ke fotografer, karena saya memiliki hobi memotret objek apapun yang ada di depan saya, tak hanya itu saya pun suka mengedit foto yang sudah di potret, bagi saya setiap hasil foto itu, menggambarkan suasana atau perasaan saya sendiri. Nah di beberapa kesempatan saya sering memotret lingkungan sekitar, mulai dari bunga atau tanaman seperti gambar diatas, jalanan, alam, langit, bahkan keponakan saya sendiri hehe. Berikut beberapa hasil gambar yang sudah saya potret akhir-akhir ini. 

Walaupun saya masih pemula dan hanya menggunakan smartphone untuk memotret nya, tetapi apa salahnya memanfaatkan teknologi yang kita punya, untuk mengekspresikan hobi yang kita sukai. Pada foto-foto diatas, saya hanya menggunakan kamera HP, dan aplikasi PicsArt untuk memberi sedikit efek pada fotonya, agar terlihat estetika dari foto tersebut. Setelah di edit saya sering upload ke media sosial karena itu menjadi kesenangan dalam diri saya sendiri hehe. Maka dari itu, jika saya bekerja di bagian desain grafis, saya ingin menjadi fotografer yang handal, dan lebih baik lagi dalam hal pengaturan kamera, objek, pencahayaan, dan lainnya, agar hasilnya lebih sempurna. Sekian impian dari saya, jika kerja di bagian desain grafis, mohon maaf kalau hasil fotonya masih banyak kekurangan, dan terimakasih yang sudah membacanya :)